Rasa buah sirsak yang manis keasaman itu memberikan sensasi tersendiri bagi para penggemarnya termasuk saya, sebelumnya saya tidak mengerti manfaat / khasiat dari buah tersebut yang saya tahu jus sirsak campur susu tersebut nikmat sekali apalagi jika diminum siang-siang.
Informasi awal yang saya dapatkan bisa mengatasi berbagai jenis kanker….woow hebat sekali buah ini pikir saya, maka diawali dengan rasa penasaran saya mencari informasi sebanyak-banyaknya tentang buah ini.
Sirsak buah yang bernama latin Annona Muricata, dikenal juga dengan nama nangka sabrang, nangka londo, nangka buris, dan di Bali lebih dikenali sebagai srikaya Jawa. Di LN dikenal juga dengan nama Soursop. Selain lezat buah ini juga kaya kandungan obat salah satunya kaya vitamin C dan kaya serat
>Kaya Vitamin C<
Buah Sirsak terdiri dari 67.5% daging buah, 20% kulit buah, 8.5% biji buah & 4 % inti buah. Kandungan zat gizi dan serat pangan buah sirsak per 100gr bagian yang dapat dimakan.
Setelah air, kandungan zat gizi yang terbanyak dalam sirsak adalah karbohidrat.
Salah satu jenis karbohidrat pada buah sirsak adalah gula pereduksi (glukosa dan fruktosa) dengan kadar 81,9-93,6 % dari kandungan gula total.
Buah sirsak mengandung sangat sedikit lemak (0,3g/100g) sehingga sangat baik untuk kesehatan. Rasa asam pada sirsak berasal dari asam organic nonvolatile, terutama asam malat, asam sitrat dan asam isositrat.
Vitamin yang paling dominan pada buah sirsak adalah vitamin C yaitu sekitar 20 mg per 100gr daging buah. Kebutuhan vitamin C per orang per hari (yaitu 60 mg) telah dapat dipenuhi hanya dengan mengonsumsi 300gr daging buah sirsak.
Kandungan vit C yang cukup tinggi pada sirsak merupakan antioksidan yang sangat baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan memperlambat proses penuaan (tetap awet muda)
Selain itu mineral didalam sirsak juga cukup dominan yaitu fosfor dan kalsium masing-masing sebesar 27 dan 14 mg per 100g. Kedua mineral tersebut penting untuk pembentukan masa tulang sehingga berguna untuk membentuk tulang yang kuat serta menghambat osteoporosis.
Keunggulan sirsak terletak pada kadar sodium(natrium) yang rendah (14mg per 100gr), tetapi tinggi potassium (kalium), yaitu 278 mg per 100g. Perbandingan kalium dan natrium yang tinggi sangat menguntungkan dalam rangka pencegahan penyakit hipertensi.
>Kaya Serat<
Selain komponen gizi, buah sirsak juga sangat kaya akan komponen non gizi, salah satunya adalah mengandung banyak serat pangan (dietary fiber) yaitu mencapi 3,3 g per 100g daging buah.
Konsumsi 100g daging buah dapat memenuhi 13% kebutuhan serat pangan sehari.
Buah sirsak merupakan buah yang kaya akan senyawa fitokimia sehingga dapat dipastikan bahwa buah tersebut sangat banyak manfaatnya bagi kesehatan
>Manfaat lain dari Sirsak<
Di dalamnya terdapat zat-zat yang mampu meningkatkan daya tahan tubuh, menyembuhkan wasir dan memperlancar pencernaan makanan serta mengatasi gangguan kesehatan. Seperti gangguan jantung, liver, asma, arthritis dan paling mencengangkan sirsak bisa mengatasi berbagai jenis kanker.
Informasi tambahan yang saya dapatkan buah sirsak juga dapat menyembuhkan penyakit magh tapi ini belum saya dapatkan lebih detail informasinya karna hanya berupa referesi dalam sebuah diskusi di milis NCC.
Berikutnya akan dijelaskan lebih detail tentang buah ini sebagai anti kanker dan mengatasi diabetes.
*Anti Kanker, bagian tanaman sirsak termasuk daun dan buah mengandung senyawa yang cukup bernilai, seperti fruktosa, lemak, protein, kalsium, fosfor, besi, vitamin A, vitamin B. Metabolit sekunder yang terkandung didalamnya adalah senyawa golongan tannin, fitosterol dan alkaloida.
Sebuah senyawa yang menarik perhatian peneliti adalah Asetogenin. Ini adalah senyawa yang spesifik terkandung dalam tanaman suku Annonaceae, yang khasiatnya erat berkaitan dengan aktivitas anti tumor anti bakteri dan insektisida.
Dari penelitian, Asetogenin yang terkandung di dalam sirsak bisa dipakai untuk menghantam sel kanker usu, pancreas, ovarium, usus besar, payudara, liver, serviks.
Dukungan hasil penelitan membuktikan daun tanaman ini mengandung senyawa asetogenin bernama bullatasin dari buah tanaman Annona lain, yaitu Annona atemoya. Senyawwa ini ternyata dapat mengindksi apoptosis. Senyawa asetogenin lain, yaitu murisin, murikatetrosin, longifolisin, korossolin dan korossolan terbukti memberikan hasil positip sebagai sitotoksis terhadap sel tumor.
*Mengatasi Diabetes, Salah satu pemakain yang menarik perhatian peneliti adalah mengendalikan kenaikan kadar gula darah alias diabetes. Jenis penelitian untuk membuktikan khasiat sebagai anti diabetes ini cukup bervariasi sehingga mekanisme kerjanya secara perlahan mulai dapat diungkapkan.
Sebuah penelitian yang dilakukan untuk membuktikan mekanisme kerja antidiabetes ekstrak daun sirsak membuktikan terdapatnya regenerasi sel islet pada kelenjar pancreas hewan percobaan tikus. Hasil itu memberikan harapan, pemakaian ekstrak daun dapat memperbaikin fungsi kelenjar sebagai penghasil insulin yang diperlukan penderita diabetes.
>Pengolahan dan pemakaian<
Cara sederhana untuk mengkonsumsi buah sirsak adalah dengan menghaluskan buah yang sudah dikupas, buang bijinya dan saring dengan penambahan air sedikit demi sedikit. Atau bisa juga langsung diblender setelah dikupas dan buang bijinya. Hasil penyaringan atau hasil setelah diblender dapat dikonsumsi dengan penambahan madu, gula dan susu (sesuai selera) untuk mengatasi rasa asam.
Penambahan gula dan madu tidak disarankan pada pasien diabetes karnanya harus berupaya untuk menyukai rasa asli buah sirsak. Bagi orang yang mengalami gangguan lambung disarankan untuk mengisi perut terlebih dahulu untuk mencegah serangan penyakit.
Wanita hamil dan menyusui tidak disarankan mengkonsumsi rebusan daun sirsak, tetapi makan buah sirsak secukupnya tetap diperkenankan.
by: silver
Source :
No comments:
Post a Comment